Bersinergi untuk Bangkitkan Ekonomi
Kunjungan Direktur Bank Mandiri ke Sun Paper Source
Upaya berbagai pihak untuk membangkitkan ekonomi Indonesia yang diterpa pandemic Covid-19 sungguh nyata. Korporasi berusaha mempertahankan kinerja dan sumber daya-nya, sementara perbankan menopang untuk terus bertahan bahkan berkembang. Sinergi korporasi dan perbankan ini nampak pada kunjungan Direktur Commercial Banking Bank Mandiri Riduan ke Sun Paper Source di Jawa Timur.
Riduan tak datang sendirian tapi juga dengan beberapa pemegang peranan penting lainnya, yakni Totok Priyambodo, Zaidan Novari, I Gede Raka , dan Estiningsih. Kunjungan dilakukan di kompleks industry Sun Paper Source, Ngoro, Mojokerto Jawa Timur. “Ini semua produk jadi yang dibuat di sini, Pak. Ada yang maklon untuk brand lain, beberapa home brand kami sendiri,” terang Ventje Hermanto saat membawa Riduan ke ruang Display tissue. Dia juga menjelaskan tren pasar kertas tissue internasional maupun nasional.
Sun Paper Source merupakan manufaktur kertas tissue yang berorientasi ekspor. Produk yang dihasilkan berupa parents/jumbo rol dan juga tisu siap pakai (finished good). Lebih dari 80% produk yang dihasilkan diekspor ke 70 negara di dunia. Sedangkan 20% lainnya untuk memenuhi kebutuhan tissue dalam negeri.
Selain memproduksi tisu untuk brand lain atau yang biasa disebut original equipment manufacturer (OEM) atau Maklon. Sun Paper Source juga memiliki brand sendiri. Di antaranya ada tissue Montiss yang memiliki varian facial tissue, napkin dan towel. Untuk kebutuhan hotel restaurant dan café (Horeca) dinaungi oleh brand Pulpies. Terbaru, Sun Paper Source merilis tisu premium Favour dengan ketebalan dan kelembutan ekstra.
Menanggapi tentang maklon, menurut Riduan menujukkan pasar tisu yang menujukkan prospek cerah. “Orang menjadi lebih higienis dan adanya banyak maklon membuat konsumen punya lebih banyak pilihan. Maklon ini kan pasti jadi merek yang beda dengan spesifikasi yang beda,” kata Riduan. Dalam kunjungannya Riduan dan rombongan melihat merek-merek tisu ekspor yang diproduksi di Sun Paper Source di converting mill.
Dalam kunjungannya Riduan berkeliling ke area pabrik Sun Paper Source seluas 20 hektar, mulai dari pabrik pembuatan kertas tisu (paper mill), pabrik pembuatan tisu jadi (converting mill), laboratorium hingga area pengolahan limbah. Lebih jauh, Riduan juga diajak berkeliling ke perusahaan di bawah naungan SPS Group lainnya. Yaitu ke Mekabox Internasional di Ds Tanjungrono Ngoro, Mojokerto dengan area seluas 19 hektar dan juga Surabaya Mekabox (SMB) di Bambe, Gresik.
